Karaoke, hehm….. salah satu aktivitas relaksasi yang sederhana dan terus berkembang peminatnya. Tidak sekedar menyalurkan hobby semata bagi yang suka menyanyi, tetapi juga menjadi ajang melepaskan penat, stres, rutinitas kerja dan segala sesuatu yang membosankan.
Bercanda dan tertawa dalam iringan lagu bersama teman atau rekan kerja menjadi obat instant penghapus itu semua.
Tidaklah heran di akhir pekan, tempat-tempat karaoke yang menjamur di tiap sudut kota saat ini, baik di daerah mau pun di Ibukota diserbu pengunjung. Selepas jam kantor, para karyawan mulai dari yang biasa sampe level eksekutif bergegas menuju tempat “olah vokal” pilihannya.
Tempat karaoke bertemakan family atau yang tidak, sudah dipenuhi para pengunjung dan penikmat karaoke.
Suasana lobby tempat karaoke tidak ada bedanya seperti tempat Bioskop yang sedang memutarkan film box office atau stasiun kereta di musim mudik. Penuh, namun mereka tetap semangat menunggu atrian alias waiting list karena keterbatasan room karaoke yang tersedia.
Bagi mereka bernyanyi secara “berjamaah” dengen suasana riang meski kualitas suara meriang tidak menjadi masalah. “Yang penting happy, lepas yang namanya menyusahkan pikiran atau beban,” ujar Ocie, salah satu penikmat karaoke asal Depok
Lalu, benarkah karaoke salah satu relaksasi yang baik dan sehat pula? Jawabnya Ya. Karaoke pertama kali ditemukan Dokter Ahli syaraf Jepang. Terapi menyanyi ternyata sangat berperan penting untuk pemulihan kesehatan bagi yang ada masalah dengan jantung dan penderita stroke.
“Dengan bernyanyi mata yang melihat lirik lagu akan bergerak. Ini akan merangsang saraf mata untuk bergerak dan berujung kepada daya dorong bicara. Dan ini yang menjadi bagian pemulihan atau rehabilitasi penderita stroke,” ungkap Dokter spesialis Saraf dari Karmel Stroke Center, Dr Hermawan dalam sebuah tulisannya di Duniakaraoke.com
Selain itu, lanjut Hermawan, dengan karaoke akan melahirkan rasa dan hati gembira. Hal ini bermanfaat untuk membuat orang lebih sehat, tenang dan percaya diri. Sedangkan bagi penderita jantung dan stroke, rasa gembira itu menjadi daya dorong cepatnya proses penyembuhan.
Singkatnya, ada sejuta manfaat dari hati yang senang atau rasa gembira yang positif itu. Jadi? Ya mulai sekarang, Jangan anggap enteng atau negatif dengan karaoke. So, let,s go to karaoke!!
Yosman Mansyur
Music, Singing & Healthy